 |
| Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah saat singgah sahur ke rumah pasangan Don dan Eliza di Nagari Minangkabau, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanahdatar pada Kamis (14/4) dini hari. |
Tanahdatar,-- Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, melakukan singgah sahur ke rumah pasangan Don dan Eliza di Nagari Minangkabau, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanahdatar pada Kamis (14/4) dini hari.
"Alhamdulillah, pagi ini kita mengunjungi dan sahur di
rumah salah satu warga kita di Tanah Datar, di rumah Bu Eliza yang memiliki 3
anak," terang Gubernur saat bertolak dari lokasi Singgah Sahur menuju
Masjid Baitul Makmur Nagari Minangkabau untuk melaksanakan salat Subuh
berjamaah.
Don dan Eliza sama-sama berprofesi sebagai buruh tani cabai.
Don tamatan Sekolah Dasar (SD), sedangkan Eliza yang bersuku Simabua adalah
tamatan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Mereka mengaku saat ini tengah
mengalami kesulitan ekonomi karena harga jual cabai merah sedang rendah.
"Kini turun, Pak.
lapan bole sakilonyo. Lado ko manjuanyo paliang kurang 25 kilo tu lai dapek
saketek. Ubeknyo samo pupuaknyo maha, Pak," cerita Eliza.
Pasangan ini hidup berlima dengan tiga orang anaknya di
rumah sangat sederhana yang terasa sangat kecil. Dinding rumahnya terbuat dari
lembaran Glass Reinforced Concrete (GRC) tipis yang terlihat baru di pasang,
sementara ruang-ruang dalam rumah dibatasi demikian rupa menggunakan spanduk
digital bekas. Walau tak begitu terang, bagian dalam rumah bisa terlihat jelas
berkat lampu-lampu kecil yang beban dayanya ditumpangkan ke listrik tetangga.
"Ndak obe. Tapi
lai untuak wak, Pak. Tapi ndak buliah dijua," demikian jawaban Eliza
ketika ditanyai Gubernur tentang ukuran tanah dan rumah serta status
kepemilikan lahan rumahnya.
Gubernur yang pada kesempatan itu didampingi oleh perwakilan
Baznas Sumbar dan Ketua DPD PKS Tanahdatar Adib Fadhil menutup kunjungannya dengan
penyerahan bantuan sebesar Rp25 juta. Harapan Gubernur, bantuan tersebut dapat
digunakan sebaik-baiknya untuk memperbaiki kondisi rumah Don dan Eliza.
"Mudah-mudahan bantuan ini bisa bermanfaat dan dapat
digunakan untuk memperbaiki kondisi rumah ini," pungkas Mahyeldi. (rel/bs)