Padang,-- Penyaringan tingkat Senat Akademik Universitas (SAU) Unand telah selesai dilaksanakan, Rabu (18/10) Dari 12 bakal calon yang mengikuti kontestasi pemilihan Rektor Unand periode 2023-2028, diperoleh tiga nama yang lanjut ke tahapan pemilihan di tingkat Majelis Wali Amanat (MWA) pada 31 Oktober 2023 mendatang.
Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unand, Prof Dr Eng Ir Febrin Anas Ismail MT menyampaikan, penyaringan tingkat SAU Unand telah dilaksanakan, sejak Selasa (17/10) dan pada Rabu (18/10). Diawali dengan penyampaikan visi misi dari masing-masing bacalon, kemudian dilanjutkan dengan pendalaman materi bersama SAU dan sejumlah panelis yang dihadirkan pada kegiatan tersebut.
Penyampaian visi, misi, dan program kerja 12 bakal calon Rektor Unand itu dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Senat Akademik. Ke-12 bakal calon rektor tersebut yaitu Ir Insannul Kamil M Eng IPM ASEAN Eng PhD, Dr Ir Munzir Busniah MSi, Dr Ir Feri Arlius MSc, Dr Charles Simabura SH MH. Prof Dr dr Afriwardi SpKO MA, Defriman Djafri SKM MKM PhD, Prof Ir Novizar MSi , Prof apt Fatma Sri Wahyuni PhD. Kemudian, Dr Ing Uyung Gatot S Dinata MT, Efa Yonnedi SE MPPM Akt PhD CA CRGP, Prof Ikhwana Elfitri ST MT PhD dan Prof Dr rer soz Nursyirwan Effendi
Di hari pertama, menghadirkan panelis Dr Gamawan Fauzi SH MM (mantan Mendagri 2009-2011), Prof Dr Ir Kadarsah Suryadi DEA (mantan Rektor ITB dan Rektor Universitas Tri Sakti), Prof Dr Ir Musliar Kasim MS (mantan Rektor Unand dan Rektor Universitas Baiturrahmah), Dr Syukri Saad (Aktivis Kemasyarakatan). Doni Oskaria SIP MBA (Direktur Utama InJourney) dan Presiden BEM Universitas Andalas Yodra Muspierdi.
Sementara pada Rabu (18/10) tersebut, sebelum pemungutan suara tingkat SAU, sebanyak 62 orang senat akademik Unand memberikan hak suaranya, paginya telah dimulai dengan pendalaman materi dengan dihadiri panelis Prof. Dr.H Fasli Jalal PhD (Rektor Universitas Yarsi Jakarta), Rektor Universitas Andalas Prof. Yuliandri, Waka MWA Prof. Werry Darta Taifur, Ketua Panitia Pilrek Prof. Febrin Anas Ismail dan anggota SAU.
“Dari total 69 orang anggota SAU sebanyak 62 orang menggunakan hak suaranya. Tiga besar telah didapat hasil penyaringan tingkat SAU. Selanjutnya tiga calon ini akan lanjut pemilihan tingkat Majelis Wali Amanat (MWA) pada 31 Oktober 2023 mendatang,” jelasnya.
Ketiga calon Rektor Unand yang masuk tiga besar penyaringan tingkat SAU tersebut, Prof. apt. Fatma Sri Wahyuni, Ph. D, menjadi peraih suara terbanyak (13 suara), posisi kedua Dr. Efa Yonnedi, Akt (11 suara) dan ketiga Prof. Ikhwana Elfitri, Ph. D (10 suara)
Ia menyebutkan, ada 17 anggota MWA Unand, termasuk didalamnya Mendikbud Ristek RI. Menteri punya suara 35 persen, sisanya 16 anggota MWA lainnya memiliki 65 persen suara.
“Hitungan Mendikbud Ristek memiliki 9 suara, anggota MWA masing-masing 1 suara, jadi totalnya 25 suara yang nantinya akan memilih tiga orang calon Rektor Unand pada pemilihan tingkat MWA nanti,” terangnya.
Ia menambahkan, pemilihan tersebut prosesnya akan diawali dengan rapat pleno, ada pemaparan singkat masing-masing calon rektor, setelah itu dilakukan pemilihan tingkat MWA.
“Untuk tempat pemilihan tingkat MWA, kita belum bisa pastikan, apakah nanti di Unand atau di Jakarta, tergantung kesepatan nantinya. Calon yang peroleh suara terbanyak akan ditetapkan oleh MWA sebagai rektor Unand. Pelantikan Rektor Terpilih periode 2023-2028 akan dilaksanakan pada 24 November mendatang,” terangnya. (bs)