Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit saat menyerahkan bantuan dari Pemprov Sumbar untuk masyarakat korban banjir di Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (24/9)

Pesisir Selatan--Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengunjungi korban banjir di Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (24/9). Kunjungan ini sebagai bentuk kepeduliannya terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir di daerah tersebut.

Orang nomor dua Sumbar ini sangat dikenal dengan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terkena musibah. Bersama Kabid Kedaruratan dan Logistik Daerah BPBD Sumbar Rumainur, ia mengunjungi lokasi banjir bandang di Siguntur Mudo, Kamis (24/9).

"Kami turut prihatin. Saya hadir di sini sebagai bentuk perhatian dari Pemerintah Daerah Provinsi Sumbar. Kita berharap mudah-mudahan banjir atau bencana tidak terulang di wilayah sini," kata Nasrul Abit.


Bencana banjir yang terjadi pada Rabu (23/9) lalu tersebut akibat meluapnya sungai Batang Siguntur. Ini menyebabkan terendamnya beberapa rumah masyarakat, dan menyebabkan akses masyarakat terputus di wilayah Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Pesisir Selatan  Sumbar, pada  Rabu (23/9) siang dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah di Siguntur Mudo. Banjir juga terjadi di Kampung Jalamu, Batang Kapas. Di lokasi ini banjir disertai lumpur juga menutup badan jalan.

Saat di lokasi, selain meninjau rumah masyarakat yang terdampak banjir bandang, Wagub Nasrul Abit juga memastikan bahwa kondisi pengungsian layak, serta kebutuhan logistik para warga terdampak terpenuhi dengan baik.

"Masyarakat harus bersabar dengan musibah yang terjadi. Bencana banjir seperti ini belum pernah terjadi di Siguntur, semoga ini tidak terulang lagi.  Untuk itu,  tentu ke depannya harus dilihat apa yang menjadi penyebabnya,," ungkapnya.


Nasrul Abit menyebutkan banjir yang melanda Siguntur Mudo cukup parah, air masuk ke rumah-rumah warga dengan ketinggian hampir mencapai 1 meter. Bahkan sampai Kamis tersebut listrik belum menyala karena banjir.

"Atas kejadian ini kami atas nama pemerintah Provinsi Sumbar menyampaikan perhatian pemerintah terhadap masyarakat.  Dihimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada," katanya.

Kehadiran Wagub Sumbar itu langsung disambut oleh ratusan masyarakat. Tidak hanya emak-emak saja tapi juga anak-anak. Mereka juga tampak mengapresiasi perhatian dan kesigapan yang ditunjukkan Nasrul Abit.

"Terima kasih Pak Gubernur atas perhatiannya. Coba kalau semua pemimpin seperti Pak Narsul Abit ini. Selalu tanggap dan pro rakyat," ujar salah seorang korban banjir Siguntur.

Adapun Bantuan sembako yang diserahkan Wagub Sumbar berupa beras sebanyak 3 ton dan makanan siap saji sebanyak 10 box dan masker 50 kotak yang telah dibagi-bagikan pada masyarakat setempat. (rel/bs)

Wagub Nasrul Abit Kunjungi Korban Banjir Siguntur, Bantuan Sembako Diserahkan

Kamis, 24 September 2020 : 19.00
Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit saat menyerahkan bantuan dari Pemprov Sumbar untuk masyarakat korban banjir di Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (24/9)

Pesisir Selatan--Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengunjungi korban banjir di Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (24/9). Kunjungan ini sebagai bentuk kepeduliannya terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir di daerah tersebut.

Orang nomor dua Sumbar ini sangat dikenal dengan kepeduliannya terhadap masyarakat yang terkena musibah. Bersama Kabid Kedaruratan dan Logistik Daerah BPBD Sumbar Rumainur, ia mengunjungi lokasi banjir bandang di Siguntur Mudo, Kamis (24/9).

"Kami turut prihatin. Saya hadir di sini sebagai bentuk perhatian dari Pemerintah Daerah Provinsi Sumbar. Kita berharap mudah-mudahan banjir atau bencana tidak terulang di wilayah sini," kata Nasrul Abit.


Bencana banjir yang terjadi pada Rabu (23/9) lalu tersebut akibat meluapnya sungai Batang Siguntur. Ini menyebabkan terendamnya beberapa rumah masyarakat, dan menyebabkan akses masyarakat terputus di wilayah Siguntur Mudo, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Kabupaten Pesisir Selatan  Sumbar, pada  Rabu (23/9) siang dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah di Siguntur Mudo. Banjir juga terjadi di Kampung Jalamu, Batang Kapas. Di lokasi ini banjir disertai lumpur juga menutup badan jalan.

Saat di lokasi, selain meninjau rumah masyarakat yang terdampak banjir bandang, Wagub Nasrul Abit juga memastikan bahwa kondisi pengungsian layak, serta kebutuhan logistik para warga terdampak terpenuhi dengan baik.

"Masyarakat harus bersabar dengan musibah yang terjadi. Bencana banjir seperti ini belum pernah terjadi di Siguntur, semoga ini tidak terulang lagi.  Untuk itu,  tentu ke depannya harus dilihat apa yang menjadi penyebabnya,," ungkapnya.


Nasrul Abit menyebutkan banjir yang melanda Siguntur Mudo cukup parah, air masuk ke rumah-rumah warga dengan ketinggian hampir mencapai 1 meter. Bahkan sampai Kamis tersebut listrik belum menyala karena banjir.

"Atas kejadian ini kami atas nama pemerintah Provinsi Sumbar menyampaikan perhatian pemerintah terhadap masyarakat.  Dihimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada," katanya.

Kehadiran Wagub Sumbar itu langsung disambut oleh ratusan masyarakat. Tidak hanya emak-emak saja tapi juga anak-anak. Mereka juga tampak mengapresiasi perhatian dan kesigapan yang ditunjukkan Nasrul Abit.

"Terima kasih Pak Gubernur atas perhatiannya. Coba kalau semua pemimpin seperti Pak Narsul Abit ini. Selalu tanggap dan pro rakyat," ujar salah seorang korban banjir Siguntur.

Adapun Bantuan sembako yang diserahkan Wagub Sumbar berupa beras sebanyak 3 ton dan makanan siap saji sebanyak 10 box dan masker 50 kotak yang telah dibagi-bagikan pada masyarakat setempat. (rel/bs)
Silahkan Dibagikan