 |
| Salah seorang jemaah haji Kloter 1 Debarkasi Haji Padang sujud syukur saat sampai di Bandara Internasional Minangkabau, Senin (17/7) setelah pulang dengan selamat menunaikan ibadah haji. (ist) |
Padangpariaman,--Akhirnya, jemaah haji Debarkasi Padang kembali pulang ke tanah air usai menunaikan ibadah haji. Pesawat Garuda Indonesia yang membawa jemaah haji kloter 01 Debarkasi Padang dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah mendarat dengan selamat di Bandara International Minangkabau (BIM), Senin (17/7) pukul 05.40 WIB.
Kedatangan jemaah disambut Kepala Kanwil Kemenag Sumbar sekaligus Ketua PPIH Debarkasi Padang, Helmi bersama Walikota Padang, Hendri Septa, Kabag TU Miswan, Kabid Urais Edison, Kabid Penmad, Hendri Pani Dias, Plt. Kakan Kemenag Kota Padang, Zulfahmi dan PPIH.
“Alhamdulillah selamat datang kembali di tanah air, Ranahminang tercinta bagi jemaah haji Sumatera Barat, semoga jemaah haji diberi kesehatan dan memperoleh predikat haji yang mabrur,” ungkap Kakanwil mengucapakan selamat datang kepada jemaah yang berasal dari Kota Padang ini.
Dikatakan Kakanwil, kondisi jemaah saat pulang ke tanah air secara keseluruhan dalam kondisi baik dan sehat. Jemaah lansia dibantu petugas menggunakan kursi roda bahkan digendong dari pesawat menuju bus yang parkir tidak jauh dari tangga pesawat.
Namun kata Kakanwil, ada satu jemaah yang harus dirujuk ke rumah sakit. Dari bandara langsung dibawa menggunakan ambulance menuju rumah sakit Siti Rahmah Padang.
“Jemaah atas nama Marnis (69) didianoga menderita equelae of cerebrovasculer diseas (stroke). Sesuai protap sudah dirujuk ke rumah sakit oleh tim Kesehatan Debarkasi Padang,” jelas Helmi.
Sebelum pulang ke tanah air, sambung Kakanwil satu jemaah kloter 01 juga wafat di tanah suci atas nama Masyyudin Taib Riya (71), wafat tanggal 18 Juni 2023 yang beralamat di Jl.Parak Anau Raya 4 No.4 Parupuk Tabing, Kota Padang.
“Kita turut berduka cita atas berpulangnya jemaah haji di tanah suci. Semoga husnul khotimah dan mendapatkan pahala haji mabrur. Keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan,” kata Kakanwil berharap.
Sesuai kebijakan Menteri Agama tahun ini, jemaah dibolehkan pulang lebih cepat (tanazul) dengan alasan sakit. Untuk menggantikan kekosongan seat ada satu jemaah tanazul di kloter 01.
“Jemaah tanazul di kloter 01 ini atas nama Hamidar Dahar Tiyur (70) asal daerah Kab. Pasaman Barat, nomor manifest 184 tanazul dari Kloter 06 karena sakit,” jelas Kakanwil.
Kepulangan jemaah kloter 01 ini juga disambut dan dilepas secara resmi gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah bersama Walikota Padang, Hendri Septa di Asrama Haji Debarkasi Padang yang berlokasi di Batang Anai.
Untuk pertama kalinya, Debarkasi Padang menerima kedatangan jemaah haji di asrama haji baru sebagai fungsionalisasi pengembangan asrama haji Tabing Padang yang dibangun sejak tahun 2014 lalu.
Hadir seluruh pimpinan OPD terkait dan seluruh Petugas PPIH Debarkasi Padang. Tiba di Asrama Haji petugas disambut dengan kalungan bunga oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi, Kakanwil, Kabiro Kesra Setdaprov Sumbar Al Amin dan pimpinan OPD. Usai acara serahterima kepulangan jemaah, rombongan kloter tersebut langsung dilepas menuju Kota Padang. (bs)