Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid. |
Padang, Rakyat Sumbar--Setelah menunggu hampir satu tahun, akhirnya Kepengurusan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sumbar di bawah kepemimpinan Buchari Bachter akan dikukuhkan Rabu (12/7). Pengurus Kadim Sumbar periode 2022-2027 akan dikukuhkan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid.
“Insyaallah Dewan Pengurus Kadin Sumbar periode 2022-2027 bersama Dewan Pertimbangan, Dewan Penasihat dan Dewan Kehormatan hasil Musprop Kadin Sumbar 2022 lalu, akan dikukuhkan langsung oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Rabu (12/7) di Hotel Santika Premiere Padang,” ujar Buchari Bachter, usai rapat persiapan akhir pengukuhan Kadin Sumbar di Menara Kadin Indonesia, Kuningan Jakarta, Jumat (7/7).
Buchari menjelaskan, pengukuhan Kadin Sumbar memang relatif terlambat dari jadual. Namun hal itu bukan karena faktor internal dan eksternal, tapi murni kesibukan Ketum Kadin Indonesia mempersiapkan dan menyelenggarakan Pertemuan G-20 dan KTT ASEAN 2023. Indonesia ditunjuk sebagai ketuanya. Penundaan jadwal pengukuhan bukan hanya dialami Kadin Sumbar tapi juga sejumlah Kadin Provinsi lain, seperti Kadin Bengkulu, Aceh, Riau dan Sumut.
“Jadwal pengukuhan Kadin Sumbar berselisih dua hari dengan Kadin Aceh. Sementara Sumut dan Riau sudah lebih awal dikukuhkan oleh Ketum Kadin Indonesia awal tahun ini” ujar Buchari.
Menurut Buchari, agenda pengukuhan juga diisi pelaksanaan dua seminar penting, yakni Penguatan Infrastruktur dalam Mendorong Pertumbuhan Sektor Perdagangan, Pariwisata, dan Investasi (TTI) untuk Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Barat.
Seminar sesi I ini akan menampilkan tiga pembicara, yakni Wakil Ketua Umum Perhubungan Kadin Indonesia – Denon Prawiratmadja, Wakil Ketua Umum PUPR dan Infrastruktur Kadin Indonesia Insanul Kamil dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy, Kepala Bappeda Sumbar Medi Iswandi, serta salah satu deputi di Kementerian PUPR/Bappenas.
Seminar II bertajuk Digitalisasi dan Peningkatan Kapasitas UMKM melalui E-Katalog di Indonesia dengan menampilkan dua pembicara yakni Wakil Ketua Umum Kominfo Kadin Indonesia diwakili Parlin Pasaribu Ketua Komite Tetap Perangkat Teknologi Komunikasi & Informatika Kadin Indonesia Bidang Komunikasi & Informatika . Narasumber lainnya di sesi ini adalah Ketua Pokja E-Katalog Kadin Indonesia.
Setelah itu, acara dilanjutkan Rapimprov Kadin Sumbar yang dihadiri seluruh Pengurus lengkap Kadin Sumbar Ketua Umum Kadin Kabupaten Kota Se Sumatera Barat dan utusan.
Menurut Buchari, Rapimprov akan membahas program kerja Kadin Sumbar sekaligus mensinergikan program kerja Kadin Indonesia dengan Kadin Provinsi dan Kadin Kabupaten Kota se-Sumbar.
Dalam rapat terakhir dengan WKU Kordinator Wilayah Sumatera Zulham dibahas strategi program kerja Kadin yang bersifat top down dan bottom up.
Ditambahkannya, pokok pokok pikiran tentang visi Kadin kaitannya dengan kemitraan dengan pemerintah akan disampaikan Arsjad Rasjid setelah acara pengukuhan, dan sekaligus membuka kegiatan seminar dan Rapimprov Kadin Sumbar di Hotel Santika Premiere Padang.
Terakhir, Buchari menjelaskan pada acara pengukuhan juga ditandatangani MoU Kadin Indonesia dengan Gubernur Sumbar dalam pengembangan Bandara Rokok Mentawai.
Bandara Rokok rencananya akan dikembangkan menjadi bandara pendukung pengembangan kepariwisataan di Mentawai, sekaligus menjadi mendorong percepatan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Mentawai.
Pengukuhan Pengurus Kadin Sumbar juga akan dihadiri Gubernur Sumbar Mahyeldi, Ketua DPRD Sumbar dan Muspida Sumbar lainnya, serta stakeholder dari kalangan asosiasi, kalangan perbankan dan swasta nasional lainnya.
Bakal Berikan Kuliah Umum di Unand
Sementara itu, Ketum Kadin Indonesia juga dijadwalkan memberikan kuliah umum di depan mahasiswa dan civitas akademika Universitas Andalas Padang, Rabu (12/7) siang..
Presiden Direktur PT Indika Sinergy itu akan tampil membawakan perkembangan ekonomi dan bisnis Indonesia sekaligus perkembangan perekonomial global, termasuk isu aktual terkait pencapaian kebijakan ekonomi masa pemerintahan Presiden Jokowi, serta peran Kadin Indonsia dalam proses pembangunan ekonomi nasional dan global.
CEO perusahaan multinasional ini akan tampil didampingi Rektor Unand Prof Yuliandri dan dimoderatori oleh Purek III Unand Dr Insannul Kamil Phd yang juga WKU PUPR dan Infrastruktur Kadin Indonesia.
Raktor Unand Prof Yuliandri dalam penjelasan kepada media sebelumnya mengatakan bahwa Unand sebagai sokoguru perguruan tinggi di Sumbar memberi peluang kepada kalangan profesional untuk berbagi ilmu.
Tujuannya adalah untuk memperkuat pengetahuan mahasiswa dan civitas akademika Unand terhadap permasalahan aktual di Indonesia dan luar negeri.
“Ilmu terapan yang diberikan para profesional ini sangat bermanfaat menambah wawasan para mahasiwa dan sivitas akademikan Unand secara keseluruhan,” ujar Yuliandri. (rel)