 |
| Direktur PNP Surfa Yondri saat membuka Seminar Teknologi Huawei ICT Academy di Gedung SSBN PNP, Rabu (27/8/2025). |
Padang – Politeknik Negeri Padang (PNP) terus memperluas jejaring kerja sama internasional demi meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan. PNP berpotensi menjadi pusat dukungan (hub) bagi Huawei ICT Academy di wilayah Sumatera.
Hal itu terungkap dalam pertemuan antara Direktur PNP, Surfa Yondri, dengan Education Account Manager Huawei Indonesia, Richard Steven, pada kegiatan Seminar Teknologi Huawei ICT Academy di Gedung SSBN PNP, Rabu (27/8/2025).
Pertemuan tersebut membahas peluang peningkatan kolaborasi strategis di bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, khususnya dalam sektor teknologi informasi dan komunikasi (ICT).
Richard Steven menegaskan, Huawei berkomitmen mendukung pengembangan mahasiswa PNP agar siap menghadapi tantangan dunia kerja.
“Kami berharap mahasiswa PNP benar-benar siap memasuki dunia kerja setelah lulus. Kami juga melihat potensi PNP untuk menjadi hub atau pusat dukungan Huawei, khususnya di Sumatera, mengingat saat ini belum banyak perguruan tinggi yang mengambil peran strategis seperti itu di wilayah ini,” ungkap Richard.
Lebih lanjut, Richard menyebutkan Huawei membuka peluang magang bagi mahasiswa PNP melalui Huawei ICT Academy, sebagaimana yang telah dilakukan bersama sejumlah universitas lain di Jakarta dan Surabaya.
“Kami yakin pembukaan program magang bagi mahasiswa PNP akan menjadi langkah awal yang baik. Setiap tahun selalu ada peluang, dan kami berharap PNP dapat memanfaatkannya secara berkelanjutan,” tambahnya.
Selain mahasiswa, peningkatan kapasitas dosen juga menjadi perhatian. Richard menekankan pentingnya sertifikasi dosen Huawei agar kurikulum dan silabus yang relevan dapat masuk dalam materi perkuliahan.
“Kami siap mendukung program sertifikasi dosen yang lebih intensif dan terstruktur. Dengan begitu, pembelajaran di kampus akan lebih selaras dengan kebutuhan industri,” jelasnya.
Direktur PNP, Surfa Yondri, menyambut baik rencana kerja sama dengan Huawei.
“Kami sangat berharap kolaborasi ini bisa terwujud. Dengan dukungan Huawei, PNP optimis dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang ICT,” kata Surfa Yondri.
Ia mengungkapkan sejumlah poin penting yang akan ditindaklanjuti bersama Huawei, diantaranya transfer pengetahuan dan keterampilan, melalui workshop, seminar, dan pelatihan dengan melibatkan para ahli Huawei. Program sertifikasi terstruktur bagi dosen dan mahasiswa PNP agar kompetensi mereka diakui secara internasional.
PNP sebagai Hub Huawei di Sumatera, dengan menyiapkan infrastruktur, peralatan, tenaga pengajar, dan kurikulum yang relevan.
“Kami akan mempersiapkan segala kebutuhan agar PNP benar-benar dapat menjadi hub Huawei di Sumatera. Ini kesempatan besar bagi kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memberi kontribusi nyata bagi pengembangan ICT di wilayah ini,” pungkasnya.
Pada kegiatan Seminar Teknologi Huawei ICT Academy tersebut juga dihadiri Wakil Direktur II PNP Sarmiadi, Wakil Direktur IV Ihsan Lumasa Rimra, dari pihak Huawei dan Halcom dan juga ratusan mahasiswa PNP. (bs)