 |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) mengapresiasi PT Semen Padang dengan anugerah PROPER Hijau pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2021. |
PADANG - Komitmen dan ketaatan yang tinggi PT Semen Padang
dalam pengelolaan lingkungan hidup berbuah hasil. Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) mengapresiasi PT Semen Padang dengan anugerah
PROPER Hijau pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2021.
Pengumuman anugerah PROPER itu disiarkan melalui Chanel
Youtube Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Ditjen PPKL) pada Selasa
(28/12/2021).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sumbar Siti
Aisyah mengucapkan selamat atas keberhasilan PT Semen Padang meraih PROPER
Hijau dari Kemen LHK.
"Dalam pengelolaan lingkungan hidup, PT Semen Padang
telah melebihi ketaatan dan standar yang
ditetapkan dalam baku mutu lingkungan.
Karena itu kami mengusulkan dan mendukungnya untuk mendapatkan PROPER
Hijau. Selamat untuk PT Semen Padang, dan kami harapkan tahun depan PT Semen
Padang dapat mempertahankan PROPER Hijau ini," kata Siti Aisyah ketika dihubungi
Rabu (29/12/2021)
Ia mengungkapkan, ada beberapa hal yang diupayakan PT Semen
Padang untuk mendapatkan anugerah PROPER Hijau. Di antaranya, berkontribusi
untuk membantu daerah menangani masalah limbah COVID-19 dengan memanfaatkan
kiln PT Semen Padang untuk memusnahkan limbah COVID-19.
"Jadi wajar PT Semen diberi apresiasi dan mendapatkan
PROPER Hijau dari Kemen LHK,"
tambahnya.
Plt Direktur Utama PT Semen Padang Asri Mukhtar mengaku
bersyukur dan bangga atas keberhasilan PT Semen Padang meraih PROPER Hijau.
PROPER Hijau ini merupakan pengakuan dari stakeholders, dalam hal ini
pemerintah terhadap pengelolaan lingkungan.
"Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak di
perusahaan, dan dukungan seluruh stakeholders. Terakhir, PT Semen Padang meraih
PROPER Biru, dan tahun ini alhamduliullah, meningkat menjadi PROPER Hijau.
Sebelumnya, PROPER Hijau juga pernah diraih pada 2016 dan 2017," kata Asri
Mukhtar.
Asri juga mengucapkan terimakasih kepada DLH Provinsi Sumbar
atas arahan dan bimbingan selama ini sehingga PT Semen Padang berhasil meraih
PROPER Hijau tahun ini. "DLH Provinsi Sumbar telah banyak mendukung, dan
mengusulkan PT Semen Padang untuk meraih PROPER Hijau," katanya.
Asri Mukhtar berharap penghargaan anugerah PROPER Hijau
tersebut dapat dipertahankan, dan bahkan bisa ditingkatkan lagi menjadi PROPER
Emas. "Artinya, PT Semen Padang akan terus menerus memperbaiki kinerja
pengelolaan lingkungan yang melebih dari yang dipersyaratkan undang-undang,"
kata Asri didampingi Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan,
Oktoweri dan Kepala Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati.
Kepala Unit Health Safety Environment (HSE) PT Semen Padang
Musytaqim Nasra menambahkan, keberhasilan meraih PROPER Hijau membuktikan
perusahaan telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang
dipersyaratkan dalam peraturan (beyond compliance) melalui pelaksanaan sistem
pengelolaan lingkungan, pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui upaya 3R
(Reduce, Reuse, Recycle), dan melakukan upaya tanggung jawab sosial (CSR) serta
tanggap darurat kebencanaan dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"PT Semen Padang sesuai dengan visi dan misinya, selalu
berkomitmen untuk memperhatikan lingkungan," kata Musytaqim yang
didampingi Staf Environment, Asrining Sari.
PT Semen Padang, kata Musytaqim, telah memiliki sertifikat
Sistem Manajemen Lingkungan (SML) berbasis ISO 14001. Implementasi SML ini
dilakukan dengan mengidentifikasi potensi dampak lingkungan dan menyusun
program pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Sertifikat SML ini merupakan
salah satu persyaratan awal bagi perusahaan untuk bisa menjadi kandidat PROPER
Hijau.
"Selain memiliki sertifikat SML, PT Semen Padang juga
melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan PROPER Hijau, diantaranya melakukan
efisiensi energi, efisiensi air dan pengurangan beban pencemar air limbah.
Selain itu, juga melakukan pengurangan emisi udara, seperti program pemanfaatan
WHRPG dan penurunan faktor klinker untuk semen tipe PCC," ujarnya.
Upaya selanjutnya, melakukan inovasi 3R pengelolaan limbah
B3, yaitu melakukan penggantian atau modifikasi Seal untuk mencegah kebocoran
oli yang tentunya, dapat mengurangi limbah B3, serta inovasi 3R Limbah Non B3
dengan memanfaatkan bakteri untuk mengatasi keretakan pada silo.
PT Semen Padang juga memiliki program keanekaragaman hayati,
seperti pengembangbiakan ikan bilih Danau Singkarak, dan penanaman bibit Taxus
di lereng Gunung Singgalang bekerjasama dengan BKSDA Sumbar, serta program
pemeberdayaan masyarakat.
Ketua Dewan Pertimbangan PROPER Prof Sudharto P. Hadi pada
acara Anugera PROPER Hijau mengatakan, tahun 2021 merupakan tahun yang
istimewa. Pertama, jumlah peserta PROPER mencapai 2593, terbesar sejak PROPER
diselenggarakan mulai tahun 1996. Kemudian istimewa kedua adalah, menetapkan
dua inovasi pada anugerah PROPER, yaitu Inovasi Sosial dan Eco Inovasi.
PROPER merupakan salah satu instrumen kebijakan pemerintah
dalam kegiatan pengawasan, yang melihat ketaatan perusahaan dalam pengelolaan
lingkungan. Aspek pengelolaan lingkungan yang terkait dengan Proper antara
lain, pengawasan ketaatan terhadap peraturan, pengendalian kerusakan dan
pelibatan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup.
Setiap perusahaan yang mengikuti penilaian PROPER akan
memperoleh peringkat kinerja tertentu. Kinerja tertinggi meraih kategori warna
emas, di bawahnya warna hijau, warna biru, warna merah dan warna hitam
kategori paling rendah. (rel/bs)
 |
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) mengapresiasi PT Semen Padang dengan anugerah PROPER Hijau pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2021. |
PADANG - Komitmen dan ketaatan yang tinggi PT Semen Padang
dalam pengelolaan lingkungan hidup berbuah hasil. Kementerian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan (Kemen LHK) mengapresiasi PT Semen Padang dengan anugerah
PROPER Hijau pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2021.
Pengumuman anugerah PROPER itu disiarkan melalui Chanel
Youtube Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Ditjen PPKL) pada Selasa
(28/12/2021).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sumbar Siti
Aisyah mengucapkan selamat atas keberhasilan PT Semen Padang meraih PROPER
Hijau dari Kemen LHK.
"Dalam pengelolaan lingkungan hidup, PT Semen Padang
telah melebihi ketaatan dan standar yang
ditetapkan dalam baku mutu lingkungan.
Karena itu kami mengusulkan dan mendukungnya untuk mendapatkan PROPER
Hijau. Selamat untuk PT Semen Padang, dan kami harapkan tahun depan PT Semen
Padang dapat mempertahankan PROPER Hijau ini," kata Siti Aisyah ketika dihubungi
Rabu (29/12/2021)
Ia mengungkapkan, ada beberapa hal yang diupayakan PT Semen
Padang untuk mendapatkan anugerah PROPER Hijau. Di antaranya, berkontribusi
untuk membantu daerah menangani masalah limbah COVID-19 dengan memanfaatkan
kiln PT Semen Padang untuk memusnahkan limbah COVID-19.
"Jadi wajar PT Semen diberi apresiasi dan mendapatkan
PROPER Hijau dari Kemen LHK,"
tambahnya.
Plt Direktur Utama PT Semen Padang Asri Mukhtar mengaku
bersyukur dan bangga atas keberhasilan PT Semen Padang meraih PROPER Hijau.
PROPER Hijau ini merupakan pengakuan dari stakeholders, dalam hal ini
pemerintah terhadap pengelolaan lingkungan.
"Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak di
perusahaan, dan dukungan seluruh stakeholders. Terakhir, PT Semen Padang meraih
PROPER Biru, dan tahun ini alhamduliullah, meningkat menjadi PROPER Hijau.
Sebelumnya, PROPER Hijau juga pernah diraih pada 2016 dan 2017," kata Asri
Mukhtar.
Asri juga mengucapkan terimakasih kepada DLH Provinsi Sumbar
atas arahan dan bimbingan selama ini sehingga PT Semen Padang berhasil meraih
PROPER Hijau tahun ini. "DLH Provinsi Sumbar telah banyak mendukung, dan
mengusulkan PT Semen Padang untuk meraih PROPER Hijau," katanya.
Asri Mukhtar berharap penghargaan anugerah PROPER Hijau
tersebut dapat dipertahankan, dan bahkan bisa ditingkatkan lagi menjadi PROPER
Emas. "Artinya, PT Semen Padang akan terus menerus memperbaiki kinerja
pengelolaan lingkungan yang melebih dari yang dipersyaratkan undang-undang,"
kata Asri didampingi Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan,
Oktoweri dan Kepala Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati.
Kepala Unit Health Safety Environment (HSE) PT Semen Padang
Musytaqim Nasra menambahkan, keberhasilan meraih PROPER Hijau membuktikan
perusahaan telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang
dipersyaratkan dalam peraturan (beyond compliance) melalui pelaksanaan sistem
pengelolaan lingkungan, pemanfaatan sumber daya secara efisien melalui upaya 3R
(Reduce, Reuse, Recycle), dan melakukan upaya tanggung jawab sosial (CSR) serta
tanggap darurat kebencanaan dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"PT Semen Padang sesuai dengan visi dan misinya, selalu
berkomitmen untuk memperhatikan lingkungan," kata Musytaqim yang
didampingi Staf Environment, Asrining Sari.
PT Semen Padang, kata Musytaqim, telah memiliki sertifikat
Sistem Manajemen Lingkungan (SML) berbasis ISO 14001. Implementasi SML ini
dilakukan dengan mengidentifikasi potensi dampak lingkungan dan menyusun
program pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Sertifikat SML ini merupakan
salah satu persyaratan awal bagi perusahaan untuk bisa menjadi kandidat PROPER
Hijau.
"Selain memiliki sertifikat SML, PT Semen Padang juga
melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan PROPER Hijau, diantaranya melakukan
efisiensi energi, efisiensi air dan pengurangan beban pencemar air limbah.
Selain itu, juga melakukan pengurangan emisi udara, seperti program pemanfaatan
WHRPG dan penurunan faktor klinker untuk semen tipe PCC," ujarnya.
Upaya selanjutnya, melakukan inovasi 3R pengelolaan limbah
B3, yaitu melakukan penggantian atau modifikasi Seal untuk mencegah kebocoran
oli yang tentunya, dapat mengurangi limbah B3, serta inovasi 3R Limbah Non B3
dengan memanfaatkan bakteri untuk mengatasi keretakan pada silo.
PT Semen Padang juga memiliki program keanekaragaman hayati,
seperti pengembangbiakan ikan bilih Danau Singkarak, dan penanaman bibit Taxus
di lereng Gunung Singgalang bekerjasama dengan BKSDA Sumbar, serta program
pemeberdayaan masyarakat.
Ketua Dewan Pertimbangan PROPER Prof Sudharto P. Hadi pada
acara Anugera PROPER Hijau mengatakan, tahun 2021 merupakan tahun yang
istimewa. Pertama, jumlah peserta PROPER mencapai 2593, terbesar sejak PROPER
diselenggarakan mulai tahun 1996. Kemudian istimewa kedua adalah, menetapkan
dua inovasi pada anugerah PROPER, yaitu Inovasi Sosial dan Eco Inovasi.
PROPER merupakan salah satu instrumen kebijakan pemerintah
dalam kegiatan pengawasan, yang melihat ketaatan perusahaan dalam pengelolaan
lingkungan. Aspek pengelolaan lingkungan yang terkait dengan Proper antara
lain, pengawasan ketaatan terhadap peraturan, pengendalian kerusakan dan
pelibatan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup.
Setiap perusahaan yang mengikuti penilaian PROPER akan
memperoleh peringkat kinerja tertentu. Kinerja tertinggi meraih kategori warna
emas, di bawahnya warna hijau, warna biru, warna merah dan warna hitam
kategori paling rendah. (rel/bs)