PNP–LiuGong Buka Pelatihan Operator Alat Berat, Lulusan Raih Sertifikat Nasional - Sumbar19.com | Mewartakan Dari Penjuru 19 Daerah
arrow_upward

PNP–LiuGong Buka Pelatihan Operator Alat Berat, Lulusan Raih Sertifikat Nasional

Jumat, 22 Agustus 2025, 09.02 WIB
Politeknik Negeri Padang (PNP) bersama PT Liugong Machinery Indonesia saat ini membuka pendaftaran  untuk pelatihan operator alat berat. (dok)

Padang — Politeknik Negeri Padang (PNP) kembali menunjukkan keseriusannya menjawab kebutuhan industri. Melalui kerjasama dengan perusahaan alat berat asal Tiongkok, LiuGong, PNP resmi membuka program pelatihan operator alat berat yang terbuka bagi pemula maupun tenaga kerja berpengalaman.

Wakil Direktur Bidang Kerja Sama PNP, Ihsan Lumasa Rimra, menyebut program ini sebagai peluang emas bagi masyarakat yang ingin meningkatkan keterampilan sekaligus memperluas akses kerja.

“Peserta tidak hanya mendapat keterampilan mengoperasikan alat berat, tapi juga memperoleh sertifikat nasional yang diakui secara nasional. Jadi tujuan program ini untuk mencetak tenaga operator bersertifikat nasional yang siap terserap industri," ujar Ihsan saat diwawancarai, Jumat (22/8/2025).

Ia menjelaskan pelatihan ini terbuka bagi pemula maupun peserta berpengalaman. Ada dua skema  yang disiapkan, pertama skema pemula (Pre-scheduled) yang diperuntukan khusus bagi peserta yang sama sekali belum pernah mengoperasikan ekskavator.

"Kedua skema lanjutan (Advanced) yang ditujukan bagi peserta yang sudah terbiasa menggunakan alat berat, namun belum memiliki lisensi resmi," terangnya.

Ia menjelaskan masa pelatihan dibedakan sesuai level peserta. Untuk kelas pemula, pelatihan berlangsung sekitar 35 hari, sementara bagi kelas lanjutan cukup 15 hari. 

"Kita akan membuka kuota satu kelas atau sekitar 20 peserta untuk masing-masing skema. Jika animo tinggi, jumlah kelas bisa ditambah.  Pendaftaran telah dimulai direncanakan pelatihan gelombang pertama akan pada 8 September 2025 mendatang," terangnya.

Ia mengungkapkan kebutuhan operator alat berat di Indonesia masih tinggi, terutama pada sektor konstruksi, pertambangan, dan infrastruktur. Dengan sertifikat nasional yang diperoleh, lulusan pelatihan ini memiliki posisi tawar lebih kuat saat melamar pekerjaan.

“Kerjasama ini tidak hanya menjawab kebutuhan industri, tapi juga membantu mencetak tenaga kerja terampil yang berdaya saing. PNP ingin hadir sebagai jembatan antara dunia pendidikan dan kebutuhan riil lapangan kerja,” tambahnya.

Kerjasama PNP–LiuGong ini sekaligus menegaskan komitmen pendidikan vokasi dalam melahirkan sumber daya manusia yang siap kerja, kompetitif, dan mampu mendukung pembangunan nasional.

Lebih lanjut, ia menyampaikan kerjasama PNP dengan LiuGong, perusahaan alat berat asal Tiongkok ini telah dimulai sejak Oktober 2024. LiuGong tidak hanya mendukung PNP dengan ekskavator dan peralatan praktik.

"Selain pelatihan operator alat berat, PNP bersama PT Liugong Machinery Indonesia  juga tengah menghadirkan Program khusus  peluang bagi mahasiswa D3 Teknik Mesin untuk kuliah, magang, hingga meraih beasiswa studi ke luar negeri," terangnya.

Melalui program ini, mahasiswa terpilih akan menempuh pendidikan selama 14 bulan di Tiongkok: sembilan bulan kuliah di kampus LZBU, dilanjutkan empat hingga lima bulan magang di pusat industri LiuGong Global DDUZO di Liuzhou, China.

“Mahasiswa PNP kini tidak hanya belajar teori, tapi juga berhadapan langsung dengan teknologi industri terkini. Ini bagian dari komitmen PNP menjawab kebutuhan dunia kerja,” bebernya.

Ia menuturkan, saat ini 26 mahasiswa PNP sedang mengikuti sejumlah tahapan seleksi. Program serupa juga tengah berjalan di Politeknik Negeri Jakarta dan Politeknik Negeri Sriwijaya.

"Totalnya sebanyak 30 penerima beasiswa  dari tiga perguruan tinggi vokasi ini. Lulusan beasiswa ini diproyeksikan langsung bekerja di PT Liugong Machinery Indonesia maupun perusahaan mitra LiuGong di berbagai negara," pungkasnya. (bs)